Meski bukan termasuk dalam jajaran pulau-pulau terluar di Indonesia, Kabupaten Pulau Morotai merupakan pulau yang terletak di ujung paling utara Indonesia. Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Filipina di bagian utara dan lautan Pasifik di bagian Timur.
Meskipun ini merupakan tugas negara di mana akses transportasi menuju ke Pulau Morotai sudah pasti dihandle oleh seseorang, namun saya tetap melakukan pencarian di internet untuk mengetahui seperti apa dan bagaimana transportasi menuju ke Pulau Morotai.
Sekilas Tentang Kabupaten Pulau Morotai
Dilansir dari website resmi Kabupaten Pulau Morotai, secara historis, Morotai berada dalam pengaruh kekuasaan Kesultanan Ternate, sebuah kerajaan Islam yang berkembang pesat di Kepulauan Maluku sejak abad ke-13. Pulau ini menjadi bagian dari wilayah kekuasaan Kesultanan Ternate sejak abad ke-15 dan memainkan peran dalam jaringan perdagangan rempah-rempah yang melibatkan para pedagang dari Arab, Cina, India, hingga bangsa Eropa.
Selama masa kolonial Belanda, Morotai termasuk dalam keresidenan Ternate, namun tidak menjadi pusat pemerintahan. Perubahan besar terjadi pada masa Perang Dunia II, ketika Morotai menjadi lokasi strategis dalam kampanye militer Pasifik. Pada 15 September 1944, pasukan Sekutu di bawah pimpinan Jenderal Douglas MacArthur mendarat di Morotai dalam Operasi Trade Wind, menjadikan pulau ini sebagai pangkalan udara utama untuk merebut kembali Filipina dari pendudukan Jepang.
Morotai dijadikan basis militer terbesar oleh Sekutu di Asia Tenggara. Sekitar 36.000 tentara Amerika Serikat ditempatkan di pulau ini, dan berbagai infrastruktur militer seperti lapangan udara, rumah sakit lapangan, serta fasilitas logistik dibangun dengan masif. Jejak peristiwa tersebut masih tampak dalam bentuk reruntuhan bangunan, bangkai pesawat, dan dokumen sejarah yang disimpan di museum lokal maupun arsip militer dan membuat Pulau Morotai sebagai salah satu tempat wisata sejarah perang dunia ke II di Indonesia.
Setelah kemerdekaan Indonesia, Morotai termasuk dalam wilayah administratif Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku (kemudian saat ini menjadi Provinsi Maluku Utara). Namun, posisi geografis yang terpencil, kebutuhan percepatan pembangunan, serta semangat desentralisasi pasca reformasi mendorong munculnya aspirasi pembentukan daerah otonomi baru.
Melalui proses panjang aspirasi masyarakat dan evaluasi administratif, lahirlah Undang-Undang Nomor 53 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Pulau Morotai di Provinsi Maluku Utara, yang disahkan pada tanggal 29 Oktober 2008. Peresmian kabupaten ini dilaksanakan pada tahun 2009, ditandai dengan pelantikan pejabat Bupati dan perangkat pemerintahan pertama.
Cara Traveling Menuju ke Pulau Morotai
Sebagai salah satu kabupaten dengan di Maluku Utara, cara traveling menuju ke Kabupaten Pulau Morotai bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu lewat udara dan lewat laut, atau gabungan keduanya.
Lewat Udara
Penerbangan dari Ternate menuju ke Bandara Pitu Morotai hanya tersedia Wings Air dengan menggunakan jenis pesawat ATR baling-baling. Lamanya penerbangan sekitar 40 menit dan hanya ada sekali sehari, pada pukul 12.50. Harga tiket pesawat Ternate - Morotai mulai 700 ribuan.
Saat saya menuju ke Pulau Morotai pada bulan Oktober 2021, saat itu penerbangan dari Ternate ke Morotai hanya ada 3 kali seminggu. Namun saat ini penerbangan ke Morotai sudah bertambah menjadi 5 kali seminggu dan bisa bertambah lagi seiring sudah mulai dilonggarkannya peraturan pembatasan perjalanan.
Sebenarnya selain dari Ternate, ada juga beberapa penerbangan dari provinsi lain. Beberapa di antaranya adalah:
- Kota Manado, Sulawesi Utara
Ada penerbangan langsung dari bandara Sam Ratulangi, Manado menuju ke bandara Pitu Morotai dengan menggunakan pesawat Wings Air jenis ATR baling-baling. Penerbangannya bisa sehari dua kali, pada pukul 09.35 dan 10.25 tergantung seberapa ramainya wisawatan yang ingin berkunjung kesana.
Penerbangan Manado - Morotai pada Oktober 2021 masih terbatas karena masih terkendala pembatasan perjalanan akibat pandemi. Namun kini sudah mulai dibuka kembali dan saat ini sudah ada jadwal penerbangan 3 kali seminggu. Tiket pesawat Manado - Morotai mulai dari harga 1,5 juta rupiah.
Lewat Laut
Buat kalian yang punya banyak waktu dan ingin merasakan sensasi naik kapal di laut Maluku Utara, traveling ke Morotai lewat jalur laut bisa kalian lakukan. Pelabuhan utama di Pulau Morotai adalah Pelabuhan Laut Daruba Morotai.
Dari Pelabuhan Ahmad Yani Ternate naiklah kapal laut KM. RATU MARIA dan KM. GEOFANI yang langsung menuju ke Morotai dengan waktu tempuh satu malam (Tarif sekitar Rp 160.000), dan jika menggunakan fasilitas kamar yang terdiri atas 2 ranjang susun, maka akan dikenakan tarif Rp. 150.000/Ranjang dengan fasilitas bantal guling dan ac/kipas.
Jadwal Pelayaran KM. RATU MARIA
Hari Minggu Malam jam 20.00 WIT – Tiba Hari Senin Pagi jam 07.00 WIT di Morotai, selanjutnya Hari Senin Malamnya jam 20.00 WIT menuju ke Ternate dan tiba di Ternate Hari Selasa jam 07.00
Hari Selasa Malam jam 20.00 WIT dari Ternate – Tiba Hari Rabu Pagi jam 07.00 WIT di Morotai, selanjutnya Hari Rabu Malamnya jam 20.00 WIT menuju ke Ternate dan tiba di Ternate Hari Kamis jam 07.00
Hari Kamis Malam jam 20.00 WIT dari Ternate – Tiba Hari Jumat Pagi jam 07.00 WIT di Morotai, selanjutnya Hari Jumat Malamnya jam 20.00 WIT menuju ke Ternate dan tiba di Ternate Hari Sabtu jam 07.00
Jadwal KM. GEOVANI
Hari Rabu Malam jam 20.00 WIT – Tiba Hari Kamis Pagi jam 07.00 WIT di Morotai, selanjutnya Hari Kamis Malamnya jam 20.00 WIT menuju ke Ternate dan tiba di Ternate Hari Jumat jam 07.00
Hari Jumat Malam jam 20.00 WIT dari Ternate – Tiba Hari Sabtu Pagi jam 07.00 WIT di Morotai, selanjutnya Hari Sabtu Malamnya jam 20.00 WIT menuju ke Ternate dan tiba di Ternate Hari Minggu jam 07.00
Begitulah cara untuk traveling menuju ke Pulau Morotai di Provinsi Maluku Utara. Jangan lupa untuk mengunjungi Pulau Dodola di Kabupaten Pulau Morotai yang memiliki pantai dan air laut yang jernih dan indah. (EKW)
Comments
Post a Comment