Showing posts with label sumatera. Show all posts
Showing posts with label sumatera. Show all posts

Friday, September 22, 2017

BUKU DI BULAN SEPTEMBER

September 2015

Sebuah email masuk ke inbox saya:

"Assalamualaikum Wr.Wb
Hai Mba Endah, selamat siang...

Perkenalkan saya Risa dari Redaksi Buku Traveling, Elex Media Komputindo, Kompas Gramedia.

Langsung saja ya, Mba…
Saya sangat tertarik dengan postingan Mba di instagram, yang pada akhirnya membawa saya mengunjungi blog Mba Endah dan langsung membayangkan apabila pengalaman traveling dan foto-foto hasil jepretan Mba dibukukan.. ..."

Ehhh serius itu emailnya?? Saya sampai baca setidaknya 3 kali lho itu email untuk memastikan saya beneran orang yang dituju. Perasaan sih blog saya masih belum punya banyak artikel deh.. *ehh sekarang juga masih belum banyak kok, masih di bawah 200 artikel di blog ini* Instagram aja juga masih di bawah 500 followernya saat itu.. Ahh mungkin cuma halusinasi. Dan email itu pun mengendap selama 24 jam di inbox. *lanjut kerja*

Wednesday, April 13, 2016

(FOTO) MENDUNG TEDUH DANAU TOBA VIA TOBASA

Pertama kali menginjakkan kaki di provinsi Sumatera Utara, saya ditugaskan untuk meliput di daerah kabupaten Toba Samosir. Kabupaten yang memiliki luas lebih dari 2.000 kilometer persegi ini terletak 250 kilometer dari kota Medan, atau sekitar 6-7 jam perjalanan. Senang deh rasanya kalau bisa dapat liputan ke tempat-tempat yang non-mainstream, karena sudah dipastikan alamnya masih terjaga dengan baik.
Danau Toba dari bukit Tarabunga, Balige
Saya mengunjungi Tobasa di bulan November 2013, tepat saat musim hujan dimulai di Tanah Air. Akibatnya, mendung menggelayut berhari-hari, bahkan ada satu hari dimana selama setengah hari saya tidak bisa kemana-mana karena hujan turun dengan derasnya. Meski demikian, pemandangan danau terbesar di Indonesia ini tetap memukau.

Wednesday, November 18, 2015

SEDAP GURIH KAPAU UNI LIS

Main-main ke Sumatera Barat, terutama kota Bukittinggi rasanya kurang sempurna kalau tidak mencicipi nasi kapau. Namun mencari nasi kapau yang benar-benar enak, enak di lidah dan enak di kantong memang tidak mudah. "Saya pernah makan di nasi kapau Bukittingi dan pas bayar kena 'tembak' 60 ribu dong ndah. Mana rasanya biasa aja lagi. Hadeuhh" keluh seorang teman saat menceritakan pengalamannya di Bukittinggi. Makanya saat supir mengajak makan nasi kapau, saya bersikap 'antara mau dan tidak mau tapi terserah deh soalnya saya lapar' Wkwkwkwk..

Wednesday, October 14, 2015

JEJAK PROKLAMATOR DI BENCOOLEN

Saya memang cuma numpang transit di Bengkulu. Namun meski sekilas menapakkan kaki disini, saya baru mengetahui bahwa sang proklamator pernah diasingkan disini. *belajar sejarah lagi yuks*

Ir Soekarno atau akrab disapa Bung Karno pernah diasingkan di Bengkulu pada tahun 1938 hingga 1942. Jejak Sang Proklamator ini masih bisa terlihat dengan jelas di berbagai sudut kota yang pada masa penjajahan Inggris, disebut sebagai kota Bencoolen.

Langkah awal saya mengetahui keberadaan Bung Karno di Bengkulu adalah lewat Masjid Jamik, di pusat kota Bengkulu. Masjid yang dimanfaatkan warga untuk beribadah dan melakukan kegiatan keagamaan ini merupakan hasil karya arsitektur Bung Karno. Masjid yang berlokasi di Kelurahan Pengantunan ini dibangun pada tahun 1938 serta dirancang bahkan dibangun oleh beliau sendiri. Karena bernilai sejarah tinggi, Masjid Jamik pun dijadikan salah satu cagar budaya di Bengkulu.

Wednesday, September 30, 2015

NUMPANG TRANSIT DI BENGKULU

"Bandara Jambi masih tutup (karena kabut asap), kita harus lewat kota lain, Bagaimana kalau kita lewat Bengkulu saja?"
"Bengkulu lagi" Serempak saya, fotografer dan penulis berucap demikian. Harap maklum, 2 hari yang lalu usai menuntaskan dinas luar kota di Sumatera Barat, narasumber terakhir di Bengkulu mendadak membatalkan janji saat kendaraan kami baru memasuki perbatasan Sumatera Barat - Bengkulu. Alhasil, sore itu juga kami langsung pulang ke Jakarta. Hari ini, kami menuju Bengkulu kembali dengan gerutuan "Kenapa waktu itu kita harus balik ke Jakarta sih kalau bakal balik lagi ke Bengkulu?"

Bengkulu, kota sekaligus nama salah satu dari 10 provinsi yang ada di Sumatera. Saya tak banyak menggali info tentang kota ini karena hanya sekedar numpang lewat di kota ini. Saya hanya tahu di kota ini ada Benteng Marlborough, lewat hasil postingan teman di laman facebooknya. Saat beberapa kawan mengetahui bahwa saya akan menuju ke Bengkulu, mereka hanya saling pandang, "Di Bengkulu ada apa ya?". Saya cuma menaikkan bahu tanda ketidak tahuan. "Saya cuma tahu ada benteng dan pantai disana".

Wednesday, September 9, 2015

SINGKARAK TERKEPUNG ASAP!

Suatu hari saya pernah menerima telepon dari teman dengan nada yang terdengar panik dan khawatir

Teman: Halo, endah, apa kabar orang tua kamu disana??? *terdengar panik*
Saya : baik-baik saja *dengan nada datar*
Teman : Serius nih orang tua kamu baik-baik saja disana?? Kapan kamu terakhir kali telepon mereka??
Saya : iya, mereka baik-baik saja. Saya ngobrol sama mereka 2 hari yang lalu. *mulai bingung sama teman yang terdengar seriusan panik*
Teman : Kok kamu bisa tenang-tenang saja sih?? Tuh di berita baru saja ada kabar Solok lagi gempa tuh.. *nada ngomel2*
Saya: Ohh.. Trus, emangnya kenapa?? *kembali datar*
Teman : *terdiam sejenak beberapa detik* Eh Solok itu di Sumatera ya?! Orang tua kamu tinggalnya di Papua kan ya?! Apa nama kotanya?!
Saya : Sorong! *mulai ngakak*
Teman : *ikutan ketawa* pantesan kamu tenang-tenang saja jawabannya.. ternyata, saya salah tohh..

Bwahhahahhahaha.. jadi ketawa ngakak berdua di telepon.

Sekelumit pembicaraan beberapa tahun silam itu kembali teringat saat saya sedang dalam perjalanan melewati danau Singkarak dan memasuki wilayah kabupaten Solok.

Hari ini tanggal 6 september 2015, wabah kabut asap yang berasal dari provinsi Riau dan Sumatera Selatan sudah merambah ke provinsi bahkan negara lain, termasuk danau kedua terbesar di Sumatera setelah danau Toba, yaitu danau Singkarak. Secara teritori, danau seluas 107,8 kilometer persegi ini masuk dalam wilayah kabupaten Solok dan kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Danau Singkarak terletak di ketinggian 363,5 meter di atas permukaan laut dengan kedalaman mencapai 268 meter. *Dalam juga ya danau ini*

Wednesday, September 2, 2015

PLAYLIST MELINTASI JALUR LINTAS SUMATERA

I just wanna feel real love, feel the home that i live in. 
Not sure I understand, this roads I've been giving. 
(Robbie William - Feel)

Lagunya feel dari robbie williams adalah salah satu lagu di playlist yang mengiringi perjalanan dinas kali ini. Sejak mendarat di bandara Minangkabau, kemudian menuju ke Bukittinggi dan saat ini kendaraan baru saja keluar dari wilayah Muaro Bungo, Jambi.
Danau Singkarak yang diselimuti kabut asap
September 2015
Perjalanan dinas luar kota kali ini sebenarnya saya ingin memilih kota di Sulawesi atau Maluku. Tapi takdir Yang Mahakuasa menggariskan saya harus dinas ke Sumatera. Tidak tanggung-tanggung, 3 provinsi yang belum pernah saya datangi menjadi agenda dalam dinas kali ini yaitu Sumatera Barat, Bengkulu dan Jambi. Maka, nikmat Allah manalagi yang kau dustakan?! ;)

Tuesday, July 9, 2013

MENIKMATI PEKANBARU DI SORE HARI

Hari ini saya bangun lebih siang secara semalam sudah berkeliling Candi Muara Takus sampai gempor. Hari ini saya berencana untuk berkeliling kota Pekanbaru bersama kawan anggota Couchsurfing Pekanbaru, Azella. setelah beberapa kali sms-an dengan dia, akhirnya kita memutuskan untuk ketemuan di Mesjid An-Nur dan jalan-jalannya setelah pukul 15.00 waktu setempat.

Kenapa sore? FYI. Pekanbaru itu panasnya amint-amit cabang olahraga ya. Saya yang cuma berdiam diri dan tidur-tiduran di kamar aja keringatan mulu. Jadi ingin mandi terus, lagi dan lagi. Apalagi kalau keluarnya tengah hari bolong begitu. Bisa-bisa tiap 30 menit sekali saya terjun ke sungai karena kegerahan. Hehehehe..

Menjelang pukul 15.00, dan berhubung Indah sedang kuliah, maka saya pun diantarkan menuju ke Mesjid An-Nur oleh ibunya Indah dengan menggunakan motor. *Terima kasih banyak, Tante..:D* Sebelum menuju ke mesjid An-Nur, ternyata saya mau diajak jalan-jalan dulu keliling kota. Wahh.. senangnya!! Baiklah! Mari kita berangkat.. :)

Friday, May 3, 2013

PEKANBARU: PERTAMA KALINYA TRAVELING KE SUMATERA

Berkat keberuntungan yang luar biasa tahun lalu, saya mendapat harga tiket promo ke Pekanbaru, Riau. Kenapa saya bilang keberuntungan yang luar biasa? Bayangkan saja, saat itu saya tahu maskapai Air Asia akan mengadakan harga promo, namun, rekening di atm saya tinggal 29rb lebih sedikit. Jadi saat itu saya cuma niat mau lihat-lihat saja promo tiketnya.

Ternyata maskapai Air Asia buka penerbangan baru dari Bandung ke Pekanbaru seharga 5000 perak. Awalnya saya tidak percaya sama harga itu, tapi iseng-iseng saya coba booking. Setelah 3 jam lebih masuk antrian melulu, Akhirnya saya berhasil mendapatkan tiket PP seharga Rp.10.000,-. Itu kejadian tahun lalu.
Nih buktinya saya dapat tiket pesawat 10.000 perak!

Popular Posts